Apa itu penyakit Peyronies? Bagaimana gejalanya? Simak berikut!

Disebut Penis Bengkok, 7 Gejala Penyakit Peyronie yang Perlu Diketahui

Penyakit peyronie bukanlah suatu penyakit yang asing lagi terutama pada kaum pria. Penyakit ini merupakan penyakit yang menyerang bagian penis dimana Peyronie dapat membuat penis pria menjadi bengkok keatas atau bisa juga kesamping. Kamu tidak perlu khawatir sebab, jika kamu mengalami Peyronie kamu masih bisa berhubungang seks, hanya saja akan terasa sulit dan menyakitkan. Dalam beberapa kasus Peyronie dapat menghilang dengan sendirmya, tetapi kamu harus tetap waspada dan tetap memeriksakannya kepada dokter. Hal tersebut dilakukan agar Peyronie tidak mengganggu kehidupan seks kamu. Nah kali ini kami akan memberikan informasi seputar Peyrnonie, penasaran seperti apa? Simak sebagai berikut.

Tanda & Geala Peyronie

Secara garis besar Peyronie bisa muncul dengan waktu yang cepat seperti hanya membutuhkan waktu semalam saja, namun bagi sebagian lainya Peyronie muncul dalam waktu yang bertahap atau cukup lama. Penelitian mengatakan bahwa Peyronie setidaknya menyerang 4-100 pria dengan usia 40-70 tahun. Kalian para pria muda bisa sedikit lega dengan informasi tersebut namun, bukan berarti kalian yang memiliki usia dibawah 40 tahun tidak bisa terkena Peyronie. Sebab Peyronie bisa saja menyerang pria muda dalam beberapa faktor tertentu.

Tahukah kamu bahwa Peyronie dapet menimbulkan beberapa masalah tertentu seperti komplikasi dari Peyronie’s disease. Nah untuk mengetahui hal tersbut kami akan memberikan informasinya sebagai berikut.

1. Muncilnya plak (nodul)

Dalam masalah Peyronie, Plak yang dimaksud adalah benjolan yang dapat menebal dan berkembang dibagian bawah kulit batang penis. Hal tersebut terjadi karena penumpukan kolagen yang berlebih serta, jaringan parut pada bagian dalam penis. Sedangkan kondisi plak yang timbul pada penis sangat berbeda dari plak yang terdapat pada pembuluh darah. Yang lebih parahnya plak ini bisa timbul di sepanjang batang penis, namun kamu tidak perlu khawatir sebab biasanya plak hanya muncul pada bagian atas saja. Plak pada bagian penis awalnya akan terasa lembut, dan seiring berjalannya waktu plak akan mengeras dan tampak seperti benjolan di bagian penis.

2. Perubahan bentuk penis ketika ereksi

Seperti yang telah kita singgung di atas bahwa Peyronie dapat mempengaruhi perubahan bentuk penis seperti bengkok, menekuk, menyempit dan memendek. Dalam kasus penyakit ini kebanyakan orang yang mengalaminya akan memiliki perubahan seperti penis yang bengkk, hal itu adalah hal yang paling umum terjadi.perubahan bentuk penis tersebut dikarenakan plak yang tidak berkembang dan membesar layaknya jaringan penis dalam kondisi yang normal. Kamu bisa memperhatikannya ketika penismu sedang ereksi, perhatikanlah perubahan yang terjadi dengan teliti.

3. Nyeri penis

Gejala yang ditimbulkan dari penyakit Peyronie selanjutnya adalah nyeri pada bahian penis yang bisa terjadi walau penis tidak ereksi. Hampir lebih dari sebagian pria mempunyai penglaman yang tidak mengenakkan karena penisnya terasa walaupun tidak ereksi. Hal ini sekaligus menjadi kesadaran pertama bahwa mereka sedang mengalami penyakit Peyronies yang cukup meninjil. Meski begitu kalian tidak perlu khawatir sebab, penis yang sakit sebagian besar terjadi saat ereksi saja dan hanya sebagian kecil yang mengalami sakit pada bagian penis walau tidak sedang ereksi. Selain nyeri, kemungkinan parahnya Peyronies dapat menyebabkan disfungsi ereksi, stress, dan bahkan gangguan kecemasan.

Nah itulah beberapa informasi seputar Peyronies yang dapatk kami sampaikan, smeoga informasi di atas dapat bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kesehatan ya guys.