Teman-teman, cobalah tengok bagian papan panel speedometer pada kendaraan motor atau mobil.
Papan panel speedometer adalah alat pengukur kecepatan kendaraan pas sedang digunakan Ultrasonic Flow Meter, teman-teman.
Nah, pada papan panel speedometer termasuk tersedia panel yang menyatakan indikator bensin kendaraan, nih.
Rupanya, selama ini banyak orang sering salah membatasi simbol pada papan panel ini, lo. Memangnya apa makna simbol huruf pada indikator bensin, ya?
Meskipun belum dapat mengendarai kendaraan bermotor, cari sadar ilmu seputar simbol pada panel indikator bensin kendaraan, yuk!
Apa Arti Simbol E dan F pada Panel Indikator Bensin, ya?
Biasanya, didalam panel indikator kendaraan, tersedia dua simbol huruf. Yaitu E di sebelah kiri dan F di sebelah kanan.
Di antaranya, tersedia beberapa titik yang menyatakan tingkat bensin atau bahan bakar yang tersedia pada kendaraan, teman-teman.
Titik-titik ini ditunjukkan bersama jarum yang bergerak sesuai bersama ketersediaan bahan bakar di didalam tangki bensin.
Nah, lantas apa makna huruf E dan F pada panel indikator bensin?
Huruf F pada indikator bensin bermakna ‘Full’ atau penuh.
Selama ini biasanya orang membatasi huruf E sebagai simbol dari kata ‘Empty’ atau kosong. Namun rupanya bermakna bukan ‘Empty’, lo.
Ada termasuk yang membatasi huruf E pada indikator bensin sebagai simbol dari kata ‘Emergency’ yang bermakna darurat.
Sehingga, memang pada pas jarum di indikator bensin menyatakan huruf E, bensin yang tersedia di tangki belum terlampau habis.
Melainkan, isyarat ini merupakan peringatan bagi pengendara untuk langsung mengisi lagi bahan bakar kendaraan, teman-teman.
Saat jarum menunjuk ke huruf E, bermakna bahan bakar di tangki kendaraan masih tersisa 10% sampai 15 persen dari kapasitas maksimum tangki.
Jadi seumpama kalau sebuah kendaraan motor punya kapasitas maksimum tangki sebanyak 4 liter, pas jarum menunjuk huruf E bensin didalam tangki masih tersedia sekitar 0,4 liter.
Kira-kira siapa yang punya gagasan memicu alat ini, ya?
Siapa Penemu Indikator Bensin?
Penemuan ini perlu sebab pengendara kendaraan jadi sadar kapan mesti mengisi lagi bahan bakar secara tepat waktu.
Kalau tidak tersedia alat ini, bisa-bisa banyak motor dan mobil yang mogok di perjalanan sebab kehabisan bahan bakar. Hihi..
Siapa penemu indikator bensin, ya?
Rupanya penemunya bernama Jim Moylan yang bekerja di perusahaan mobil Ford.
Beliau punya gagasan ini pada tahun 1986 dan mobil pertama yang punya jarum penunjuk bahan bakar merasa tersedia tahun 1989.
Ingin sadar serba-serbi lainnya? Baca di artikel terkait, yuk!
Huruf F pada indikator bensin bermakna ‘Full’ atau penuh.
Selama ini biasanya orang membatasi huruf E sebagai simbol dari kata ‘Empty’ atau kosong. Namun rupanya bermakna bukan ‘Empty’, lo.
Ada termasuk yang membatasi huruf E pada indikator bensin sebagai simbol dari kata ‘Emergency’ yang bermakna darurat.
Sehingga, memang pada pas jarum di indikator bensin menyatakan huruf E, bensin yang tersedia di tangki belum terlampau habis.
Melainkan, isyarat ini merupakan peringatan bagi pengendara untuk langsung mengisi lagi bahan bakar kendaraan, teman-teman.
Saat jarum menunjuk ke huruf E, bermakna bahan bakar di tangki kendaraan masih tersisa 10% sampai 15 persen dari kapasitas maksimum tangki.
Jadi seumpama kalau sebuah kendaraan motor punya kapasitas maksimum tangki sebanyak 4 liter, pas jarum menunjuk huruf E bensin didalam tangki masih tersedia sekitar 0,4 liter.
Kira-kira siapa yang punya gagasan memicu alat ini, ya?
Siapa Penemu Indikator Bensin?
Penemuan ini perlu sebab pengendara kendaraan jadi sadar kapan mesti mengisi lagi bahan bakar secara tepat waktu.
Kalau tidak tersedia alat ini, bisa-bisa banyak motor dan mobil yang mogok di perjalanan sebab kehabisan bahan bakar. Hihi..
Siapa penemu indikator bensin, ya?
Rupanya penemunya bernama Jim Moylan yang bekerja di perusahaan mobil Ford.
Beliau punya gagasan ini pada tahun 1986 dan mobil pertama yang punya jarum penunjuk bahan bakar merasa tersedia tahun 1989.