Gaya Busana Hijab

Jilbab adalah pakaian wajib bagi banyak wanita Muslin dan tersedia dalam berbagai warna, kain, dan gaya, yang memungkinkan para wanita menyesuaikan tampilan jilbab agar sesuai dengan pilihan gaya atau acara tertentu. Selain itu, gaya Hijab dapat berbeda secara signifikan di berbagai wilayah di dunia.

Berikut adalah beberapa gaya hijab yang lebih umum tersedia di pasaran:

Pashmina: Salah satu gaya yang lebih dikenal, jilbab pasmina diproduksi dengan bahan yang ringan dan nyaman, berbentuk persegi panjang dan menampilkan berbagai pilihan desain, termasuk rangkaian lengkap desain Arab dan India. Jilbab asli jenis ini kemungkinan akan sangat mahal. Selain itu, ia menawarkan keserbagunaan tingkat tinggi saat dikenakan, dengan opsi untuk mengikat, menggantungkan, atau membungkusnya dalam penggunaan sehari-hari atau acara khusus.

Single Piece: Gaya yang sangat umum dipakai adalah hijab single-piece yang pertama kali diperkenalkan di kawasan Timur Tengah. Ini adalah pilihan yang sangat tahan lama, nyaman, dan praktis, sangat cocok untuk dikenakan wanita dan anak-anak sebagai bagian dari pakaian yang mereka butuhkan. Hijab dengan gaya ini sering dibuat dengan bahan jenis kaos katun dan dirancang agar sangat mudah dipasang. Ini pada dasarnya berbentuk tabung yang membuatnya sangat mudah untuk ditarik ke atas kepala.

Panjang: Jilbab panjang, yang merupakan salah satu gaya berbentuk persegi panjang, cenderung menjadi salah satu gaya tertua, salah satu yang paling fleksibel, dan salah satu yang paling disukai. Ini sering diproduksi dalam berbagai kain, dari sutra, satin hingga poliester lembut atau katun. Sangat cocok untuk mereka yang mencari fleksibilitas lengkap dalam mengenakan; panjangnya memudahkan untuk dibalik dan dilipat menjadi beberapa bentuk berbeda. Jilbab berdesain mewah bisa hadir dengan banyak desain dan gaya cantik yang memenuhi seluruh panjang bahan.

Kotak: Alternatif untuk gaya berbentuk tabung atau persegi panjang adalah jilbab persegi, yang sering menjadi cacing di beberapa bagian Asia Selatan dan Eropa Timur. Kain umum untuk jilbab khusus ini termasuk poliester dan katun. Itu bisa benar-benar polos atau dihiasi dengan berbagai pola dan desain. Jilbab jenis ini umumnya dikenakan dengan cara melipat kain untuk membuat bentuk segitiga, yang kemudian disematkan di bawah dagu. Ini sering disarankan bagi mereka yang memiliki bentuk wajah ramping atau panjang, dapat terlihat hebat dengan sedikit keributan dan sempurna untuk segala kesempatan.