Breaking News

Lakukan Hal Ini untuk Atasi Bayi Batuk Berdahak

Lakukan Hal Ini untuk Atasi Bayi Batuk Berdahak

Bayi dan anak-anak rentan terkena gejala batuk yang dibagi menjadi dua macam yaitu batuk kering dan batuk berdahak. Ketika si kecil alami batuk berdahak, seringnya para ibu merasa panik dan berusaha memberi obat-obatan yang bisa dibeli bebas di apotik. Sebenarnya kondisi bayi batuk berdahak ini bisa ditangani tanpa harus memberinya obat atau membawanya ke dokter bila dari segi gejala masih tergolong ringan.

Jangan Panik dan Segera Beri Tindakan

Utamanya, hilangkan rasa panik agar Anda bisa berpikir lebih jernih dan secepatnya memberi tindakan yang paling tepat.

1.     Beri Madu

Langkah pertama, coba beri si kecil madu murni yang dicampur dengan air hangat atau teh. Penting, madu tidak boleh diberikan pada bayi di bawah 12 bulan karena bisa menyebabkan bayi tersebut alami botulisme atau berubah menjadi racun bagi tubuhnya. Jadi pemberian madu ini hanya diperbolehkan untuk usia 12 bulan ke atas.

2.     Penuhi Kebutuhan Cairannya

Selanjutnya, Anda bisa penuhi kebutuhan cairan mereka. Minum lebih banyak akan membuat dahak jadi lebih cair dan encer. Ditambah anak yang sedang batuk berdahak seringnya rewel dan merasa mulut dan hidungnya mampet, membuat mereka sulit bernapas.

3.     Istirahatkan Anak di Rumah

Sesuai artikel kehamilan mengenai bayi dan anak, Anda wajib istirahatkan anak di rumah saja selama ia sakit. Hindari mereka terkena debu atau udara kurang sehat yang malah memperparah kondisinya. Udara kotor dan debu akan dicerna oleh sistem pernapasannya, yang malah bisa timbulkan penyakit lainnya seperti sinus, asma, bronkiolitis, dan lainnya.

4.     Posisikan Kepala Lebih Tinggi dari Badan

Anda bisa pula coba ganjal kepalanya atau memposisikan kepala lebih tinggi. Gunanya agar pernapasan si kecil lebih nyaman dan tidak terkenal hidung tersumbat atau batuk-batuk akibat pencernaannya yang kurang baik. Tetapi tidak perlu tinggi-tinggi, karena malah akan membuat si kecil kurang nyaman dan rewel.

5.     Bersihkan dengan Air Garam untuk Area Hidung

Untuk pastikan mereka selalu di kondisi baik dan dari segi organ pernapasannya tetap stabil, Anda bisa bersihkan area hidung menggunakan cairan campuran air dan garam. Garam membantu mematikan bakteri dan kuman.

6.     Kompres Tubuhnya Jika Alami Demam

Cara yang juga berupa tindakan awal ialah mengompres tubuhnya ketika mulai terlihat alami gejala demam. Anda bisa kompres pakai air hangat atau gunakan plester penurun demam yang berisikan gel pendingin.

Dalam artikel kehamilan dan bayi, disarankan untuk secepatnya membawa bayi anak Anda ke dokter jika mereka alami kesulitan bernapas, dahak berwarna tidak normal, hingga gejala yang menggambarkan tingkat parah. Bayi batuk berdahak dengan dahak tidak normal, ataupun alami demam tinggi, menandakan ada virus atau penyakit tertentu yang menyerang.