Perbedaan antara Kain Tenun dan Nonwoven

Dikembangkan selama bertahun-tahun, pabrik kain non woven adalah perusahaan yang mensuplai kain non anyaman. Ya, ada dua jenis kain di yang sering digunakan, tenun dan non woven.  Apa perbedaan antara kain tenun dan nonwoven?

Tentu saja kedua kain tersebut berbeda dari kegunaan dan juga materialnya. Setiap kain dirancang untuk memenuhi persyaratan aplikasi yang berbeda. Lalu apa yang membedakan kain tenunan dan non-waven itu sendiri?

Perbedaan antara Kain Tenun dan Nonwoven

1.      Pengertian

a. Kain Tenun

Kain tenun adalah kain paling tradisional yang dibuat dengan menenun benang bersama-sama biasanya pada sudut 90°. Serat vertikal disebut benang “warp”, sedangkan benang “weft” menenun melalui benang lungsin di sepanjang lebar horizontal tekstil.

Kain tenun dapat dibuat dari berbagai macam bahan dan paling sering digunakan dalam pakaian dan berbagai aplikasi industri.

b. Non Woven

Sementara kain non woven adalah tekstil yang telah dibuat di pabrik kain non woven melalui proses pengikatan serat bersama-sama, baik dengan beberapa jenis adhesi kimia, mekanik atau perlakuan panas, atau kombinasi dari itu semua.

Tidak ada tenun atau konstruksi manual yang terlibat. Meskipun kain tenun biasanya lebih kuat karena cara pembuatannya, kain non waven dapat diperkuat dengan mengikat beberapa lapisan atau menambahkan penyangga pendukung.

2.      Keunggulan

a. Tenun

Kain tenun kedap air dan mudah diperoleh dari rantai pasokan yang kuat dan luas. Serat anyaman hadir dalam berbagai jenis tenun, dan dapat dengan mudah direkayasa untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Selain itu, kain tenun memberikan berbagai karakteristik sesuai custome.

b. Non Woven

Sementara untuk kain non woven seringkali lebih hemat biaya dan dapat diproduksi lebih cepat. Banyak keuntungan dari serat non-woven termasuk ketahanan, daya serap yang ditingkatkan, kemampuan mencuci yang lebih baik, dan perlindungan bakteri.

Kain non-woven juga dapat disesuaikan untuk meningkatkan fitur tertentu seperti penolak cairan, ketahanan benturan, ketahanan api, insulasi listrik, dan insulasi termal.

3.      Kegunaan

a. Tenun

Tenun biasanya digunakan untuk komponen material komposit, membran filtrasi dan bahan untuk aplikasi pemrosesan kimia, pakaian, komponen sel bahan bakar teroksidasi, APD, seragam dst

b. Non Woven

Sementara non woven digunakan untuk isolasi termal, kasur tahan api, filter industri suhu tinggi, bahan sintetis dan komposit untuk keperluan industry, penutup dinding, liner bagasi dan kursi kendaraan.

Sudah tahu ya perbedaan antara kain tenun dan nonwoven? Bagi yang ingin membeli kain non woven terbaik, suplai kebutuhan Anda tersebut hanya di pabrik kain non woven terbaik https://mmgnonwoven.com/.

MEDIKA MAESINDO GLOBAL (MMG) menjadi pabrik terbaik untuk suplai kain non woven, yuk pesan sekarang!